MAKALAH
PENGENALAN HARD DISK
TEKNIK INFORMATIKA
15.S1-TI.08
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 10:
Hanung
Succerco (15.11.9040)
Rio
Ardi Setiawan (15.11.9010)
Syarifuddin
Zulkarnain (15.11.9020)
Nirmalasari
(15.11.9005)
Shivonni
Nawang Wulan (15.11.9001)
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2015
KATA
PENGANTAR
Puji syukur kita panjatla kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa, karena atas berkat rahmat Allah Yang Maha Esa karena atas segala limpahan
rahmat-Nyalah kami dapat menyelesaikan tugas makalah “PENGENALAN HARD DISK”. Makalah kami buat dengan mengambil berbagai
sumber referensi dari buku yang ada di Resource Center STMIK Amikom Yogyakarta.
Ucapan terima kasih kami berikan kepada bapak Agung
Pambudi, ST, MA selaku dosen Pengantar Teknologi Informasi yang telah
memberikan tugas ini kepada kami. Sesungguhnya makalah ini belum sempurna
adanya. Kritik dan saran yang membangun kami harapkan demi adanya perbaikan
makalah ini.
Diharapkan makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca
dan teman-teman mahasiswa yang ingin mengetahui lebih dalam tentang hard disk
dan system kerjanya.
Demikian makalah ini kami buat, atas perhatiannya
kami ucapkan terima kasih. Kritik dan
saran yang membangun sangat kami harapkan untuk makalah kami ini.
Yogyakarta,
18 November 2015
penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL 1
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB I PENDAHULUAN 4
A. LATAR
BELAKANG 4
B. RUMUSAN
MASALAH 4
C. TUJUAN 4
BAB II ANALISIS PERMASALAHAN 5
A. PENGERTIAN
HARD DISK 5
B. SATUAN
UKURAN HARD DISK 5
C. KOMPONEN
DASAR HARD DISK 7
D. CARA
KERJA HARD DISK 9
BAB III PENUTUP 10
A. KESIMPULAN 10
B. SARAN 10
DAFTAR PUSTAKA 11
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR
BELAKANG
Perkembangan
perangkat lunak pada umumnya mempunyai implikasi terhadap kebutuhan perangkat
keras, diantaranya adalah penggunaan jumlah byte pada media simpan. Suatu
system operasi komputer maupun sebuah program aplikasi yang dirilis dalam versi
terbaru biasanya memiliki total file program yang lebih besar dari versi
sebelumnya. Hal ini ditambah dengan peningkatan kebutuhan media simpan bagi
data yang dihasilkan oleh aplikasi-aplikasi tersebut. Pengguna akhirnya
dihadapkan pada dua pilihan, menambah kapasitas media simpannya untuk
mendapatkan fasilitas-fasilitas baru yang ditawarkan oleh para pengembang
perangkat lunak atau tetap mempertahankan media simpan dan rilis perangkat
lunak yang telah dimilikinya dengan resiko mendapatkan masalah kompatibilitas
dengan data baru yang dihasilkan oleh program aplikasi dengan rilis lebih baru.
Inovasi
media simpan telah berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama. Komputer pada
awal perkembangannya tidak memiliki media penyimpanan. Pengguna harus
memasukkan program seara manual agar dapat menjalankannya. Penggunaan pada data
yang sama secara rutin pada sebuah computer menjadi sangat sulit. Hal inilah
yang mendasari pemikiran untuk mengembangkan suatu media simpan bagi computer.
Secara
umum media simpan atau lazim disebut storage yang dikenal dan banyak digunakan
adalah Hard Disk. Media simpan ini biasanya menjadi satu paket yang tidak
terpisahkan pada suatu pembelian perangkat komputer baru. Hard Disk menjadi
pilihan utama karean memiliki berbagai kelebihan, antara lain kapasitasnya yang
besar dan kecepatan kerja yang tinggi.
B.
RUMUSAN MASALAH
1. Apa
itu Hard Disk?
2. bagaimana
ukuran kapasitas Hard disk?
3. Bagaimana
komponen penyusun Hard disk?
4. Bagaimana
proses kerja Hard Disk?
C.
TUJUAN
Adanya makalah ini kami
buat untuk memenuhi tugas dari dosen, selain itu untuk mempelajari salah satu
Hardware yaitu Hard Disk lebih luas.
BAB II
ANALISIS PERMASALAHAN
A.
PENGERTIAN
HARD DISK
Hardware adalah perangkat computer yang terdiri atas
susunan komponen-komponen elektronik yang berbentuk fisik (berupa benda).
Jenis-jenis Hardware dalam personal computer (PC), antara lain motherboard,
hard disk, memori dan lain-lain.
Hard
disk adalah komponen computer yang berfungsi sebagai media penyimpanan jangka
panjang bagi segala informasi yang ada didalam computer. Berbeda dengan
komponen memori yang lazim disebut dengan Random Access Memory (RAM), yang akan
kehilangan segala informasi yang disimpannya setelah computer dimatikan, maka
hard disk akan menyimpan informasi secara permanen. Melalui Hard disk, kita
dapat menyimpan program, file, dan berbagai jenis data agar dapat digunakan
secara berulang-ulang.
Bentuk hard disk pada umunnya adalah
kotak sebagai media luarnya, sedangkan di dalamnya berbentuk piringan tebal.
Penempatan hard disk dilakukan didalam CPU yang terintegrasi didalam casing.
Sekarang hard disk mengalami perkembangan dengan munculnya eksternal hard disk,
yaitu hard disk yang dipasang di luar CPU. Sifat hard disk eksternal adalah
independen, yaitu sebagai media penyimpanan luar lainnya yang bias dipasang dan
dilepas setiap waktu. Media penghubung(port) yang digunakan dalam hard disk
eksternal biasanya menggunakan port USB(Universal Serial Bus).
Hard
disk memiliki kapasitas lebih besar dari RAM. Hard disk yang berkembang saat
ini memiliki berbagai macam bentuk dan jenis. Produsen Hard disk yang cukup
dikenal saat ini antara lain, IBM, Maxtor, Seagate, dan Quantum. Ada dua jenis
bentuk Hard disk, yaitu HDD (Hard Disk Drive) dan SSD (Solid State Drive). HDD
terdiri dari sebuah cakram besi yang berputar unuk menyimpan data, serta sebuah
lengan baca atau tulis untuk mengakses data pada plat besi tersebut.
B.
SATUAN
UKURAN HARD DISK
v ukuran
kapasitan penyimpanan
Pencantuman kapasitas media penyimpanan
dinyatakan dalam satuan byte. 1 byte dapat menyimpan 8 bit informasi. Selain
itu, juga dikenal satuan kilobyte (KB), megabyte (MB) dan seterusnya, gigabyte (GB).
Secara sederhana, penyebutan satuan ukuran kapasitas media penyimpanan dapat
dipahami melalui diagram peningkatan kapasitas berikut ini:
Berdasarkan
diagram tersebut, kapasitas simpan dalam satuan tertentu dapat dihitung
berdasarkan kelipatan atau pembagian per bilangan 1024. Contoh perhitungannya
adalah sebagai berikut:
kapasitas hard disk = 20 GB
kapasitas hard disk = 20 GB
= 20 x 1024 MB
= 20 x 1024 x 1024 KB
= 20 x 1024 x 1024 x 1024 byte
= 21.474.836.480 Byte.
Pada saat ini, hard disk yang beredar di
pasaran antara lain 40 GB hingga diatas 80 GB(ratusan GB).
v ukuran
kecepatan
Hard disk dibedakan berdasarkan
kecepatan perputaran atau rotasinya. Hard disk juga mempunyai ukuran kecepatan
untuk membaca data yang bervariasi. Kecepatan tersebut mempunyai satuan
RPM(Rotation Per Minute), yaitu kecepatan putar selama satu menit. Semakin besar
RPM suatu hard disk, maka semakin cepat pula mengakses data. Kecepatan hard
disk antara 3600RPM sampai dengan 10000RPM.
C.
KOMPONEN
DASAR HARD DISK
·
Berikut
ini komponen penyusun sebuah HDD:
-
Platter
(piringan disk)
Sumber: https://100line.files.wordpress.com/2014/03/komponen-hard-disk.gif
-
Spindle
(kumparan)
-
Lengan
baca/tulis (read/write head)
-
Komponen
elektronik
Sumber:google.com
·
Media
simpan SSD, memiliki banyak keunggulan dibandingkan HDD:
1.
Akses
data lebih cepat, karena tidak perlu menunggu puteranlengan pengakses baca atau
tulis.
2.
Lebih
stabil, tidak mudah rusak karena tidak memiliki komponen bergerak.
3.
Proses
lebih cepat sehingga waktu bppting lebih singkat.
4.
Kecepatan
akses konsisten, bedad dengan komponen yang menggunakan plate.
5.
Tidak
perlu di-defrag dan tidak berisik karena tidak ada komponen bergerak.
6.
Jarang
rusak
7.
Hemat
daya listrik
8.
Stabil,
data jaranf hilang.
9.
Lebih
ringan.
D. CARA
KERJA HARD DISK
Hard disk menggunakan piringan (platter)
yang ditempatkan pada posisi ditengah kumparan (spindle). Piringan akan
berputar dalam kecepatan tinggi yang dikendalikan oleh motor kumparan khusus
yang terhubung pada kumparan. Perangkat read-write elektromagnetik yang disebut
head ditempatkan pada slider untuk digunakan dalam penulisan dan pembacaan
informasi pada hard disk.
Cara kerja hard disk agar data dapat
disimpan dan ditampilkan kembali yaitu computer merekam data pada hard disk
sebagai dereta bit binary. Setiap bit disimpan sebagai muatan magnetis (positif
atau negative) pada lapisan oxide piringan disk. Pada saat disk menerima bit, hard
disk menggunakan read/write head untuk merekam bit pada piringan disk.
Pada computer meminta data yang
tersimpan pada disk, piringan disk berputar dan read/write head bergerak maju
dan mundur menuju area data yang dikehendaki. Read/write head melakukan read
data dengan menentukan lokasi magnetis setiap bit dan mengirimkan kembali
informasinya pada computer.
BAB III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Hard disk adalah media simpan jangka
panjang yang memiliki kapasitas yang besar dan kecepatan yang tinggi. Hard disk
dibedakan berdasarkan kecepatan perputaran atau rotasinya. Hard disk juga
mempunyai ukuran kecepatan untuk membaca data yang bervariasi. Kecepatan
tersebut mempunyai satuan RPM(Rotation Per Minute), yaitu kecepatan putar
selama satu menit. Semakin besar RPM suatu hard disk, maka semakin cepat pula
mengakses data. Kecepatan hard disk antara 3600RPM sampai dengan 10000RPM. Komponen dasar yaitu :
1.
Platter.
Materi keras
berbentuk cakram yang terbuat dari metal atau plastik. Pada bagian inilah
proses penyimpanan data diakukan.
2.
Spindle.
Spindle
(kumparan) adalah tempat dudukan piringan disk. Pada bagian ini sebagai pemutar
seluruh piringan disk pada kecepatan yang sama.
3.
Read/Write
Head.
Bagian lengan
yang terletak di sisi piringan disk. Bagian ini berfungsi untuk melakukan read
dan write data pada disk.
4.
Komponen
elektronik.
Melengkapi
komponen disk berfungsi untuk menerjemahkan perintah dari computer.
B.
SARAN
Diharapkan
dengan makalah ini pembaca atau mahasiswa dapat memahai tentang perangkat keras
(Hardware) yaitu Hard Disk, dan dapat di aplikasikan dalam kehidupan nyata.
DAFTAR
PUSTAKA
Jasmadi.2004.Mengelola HARD DISK dengan Partition Magic 8.0.Yogyakarta:ANDI
Kurniawan,Bobi.2014.PERANGKAT KERAS KOMPUTER.Jakarta:PT Elex Media Komputindo
Wibowo,Seno.2014.Pengenalan,
Permasalahan, dan Penanganan Hardware Komputer.Yogyakarta:ANDI
0 comments:
Post a Comment